Pasalnya, Depe saat itu sedang berada di Jakarta untuk kerja.
"Awas lu bikin papi gue drop lagi, gak ikut ngerawat, ngebiayai, cuma bikin onar lu, tau gitu gue gak pulang ke Jakarta untuk kerja," tulis Dewi Perssik lagi.
Dewi Perssik menegaskan bahwa dia tetap tidak akan berdamai.
Pencetus Goyang Gergaji itu menambahkan bahwa apa yang mereka lakukan adalah playing victim dengan berniat menjadikannya tersangka.
"Gak usah minta damai lu, gue mau dijadikan tersangka biar mau damai, gak akan, mau bikin tersangka untuk gue silahkan, hayo perang di pengadilan, playing victim lu semua," ungkap Dewi Perssik.
kolase instagram story Dewi Perssik soal orang tua Meldi yang jenguk ayah DP
kolase instagram story Dewi Perssik soal orang tua Meldi yang jenguk ayah DP (kolase instagram story)
Tak hanya itu, Dewi Perssik atau Depe menyebut kedatangan orang tua Meldi untuk jenguk ayahnya ini hanya semakin beban masalah untuk sang ayah.
"Lu semua datang-datang untuk kebahagiaan kek, malah bahas masalah.
Datang ke papine itu bukan dengan syarat ingin damai !!
Aku ahja yang banting tulang negrawat dan ngebiayain aja gak pernah bahas masalah di depan papine !!
Ini udah tahu papine lagi drop, masih bikin ribut dnegan papine suami istri.
Punya otak gak kalian liat ortu sakit dikasih beban??
Kalian mau bunuh papi atau gimana? Pingin bunuh orang gue !!," tulis Dewi Perssik.
Tak hanya Dewi Perssik saja yang geram, paman Meldi juga marah atas kelakuan Rosa Meldianti dan keluarganya.
Menurut Masbin Mys, pada awalnya ia menganggap kedatangan kelaurga Meldi yang menjenguk ayah Dewi Perssik ini positif.
Akan ettapi, setelah adanya rekaman sana-sini, dan share kegiatan tersebut, sang paman menyebut mereka sudah ingkar janji.
Sang paman pun menyindir soal pencitraan yang akan menggiring opini, di saat Meldi ditetapkan sebagi tersangka.
"Di hampiri keponakan yang ingin bersalaman ya masa mau di tolak,saya positif thinking lah,mungkin kangen sama saya.
Lah katanya jgn sampe ada yg ngerekam,apalagi sampai share,yang buat pernyataan siapa ......yg ingkar siapa.......,
kl mau pencitraan olah yg baik,kentara sekali kl kamu menggiring opini,niat jelek pasti berwujud jelek,sebaliknya niat baik wujudnya jg baik,"
Bahkan, setelah paman Meldi membuat sindiran soal pencitraan, Dewi Perssik tampak menyetujuinya dengan memberikan emoji hati atau love warna merah.
Pernyataan dan sindiran sang paman lkepada Rosa Meldianti ini memang beralasan.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari laman Instagram Story Rosa Meldianti, terlihat ada beberapa unggahna saat Meldi dan keluarga dtaang menjenguk ayah Dewi Perssik.
Dalam Instagram Story-nya, Meldi menyebutkan saat menjenguk ayah Dewi Perssik itu terjadi pada 22 Februari 2019.
Terlihat, dalam foto ayah Dewi Perssik masih tidur, terbaring lemah di ranjang Rumah Sakit.
Alat bantuan pernapasan tampak menutupi hidung dan mulut ayah Dewi Perssik.
Selang infus pun masih menempel di tangan ayah Dewi Perssik.
"Alhamdulilah, setelah Meldi sama mama jenguk, malamnya papi udah bisa duduk.
Semoga papi kembali sehat, Meldi selalu ingat pesan papi untuk Meldi.
I Love You papi," tulis Meldi, dikutip TribunnewsBogor.com dari laman Instagram Story @rosameldianti_, Sabtu (23/2/2019).
Akan tetapi, dalam tulisan di bawah ada kalimat yang seolah menyindir.
"Cucu dan kakek yang dipisahkan," tulis Meldi.
Meldi dan orang tuanya jenguk ayah Dewi Perssik di RS (kolase instagram story rosameldianti_)
Tak hanya itu, demi membuktikan niatnya baik untuk hjenguk ayah Dewi Perssik, Meldi pun menunjukkan sebuah video saat mamnya menangis menciun ayah Depe.
"Gak ada gbentak-bentak kok. Sedikit video ini bisa keliatan gimana rndunya papi sama mami terhadap Meldi dan mama (emoji sedih)," tulis Meldi lagi.
